Mengenal Plugin WordPress dan Cara Kerjanya

Mengenal Plugin WordPress dan Cara Kerjanya

Mengenal Plugin WordPress dan Cara Kerjanya

Mungkin banyak yang belum tahu apa itu plugin WordPress dan bagaimana cara mereka kerja. Plugin merupakan bagian yang sangat penting bagi ekosistem WordPress, dan merupakan hal dasar untuk membuat website yang keren menggunakan WordPress. Kali ini saya akan menjelaskan mengenai apa itu plugin WordPress dan bagaimana cara kerjanya.

Apa Itu Plugin WordPress?

Plugin WordPress pada dasarnya adalah aplikasi tambahan yang memungkinkan untuk menambah fitur dan fungsi baru pada website WordPress. Sama seperti aplikasi yang kita install pada smartphone.

Ada lebih dari 48.000 plugin yang tersedia saat ini di directory WordPress.org. Dan ada puluhan ribu lagi dari website pihak ketiga seperti Github. Plugin ada yang tersedia gratis dan ada juga yang berbayar.

Apa Saja Yang Bisa Plugin WordPress Lakukan?

Plugin WordPress merupakan aplikasi software yang berukuran kecil yang dapat diintegrasikan dan berjalan pada software WordPress. Plugin bisa membuat website WordPress tidak hanya sekedar website blog. Sebagai contoh, dengan plugin kita bisa membangun website:

  • eCommerce atau toko online dengan plugin WooCommerce.
  • Website pencari kerja dengan plugin Job Manager.
  • Website direktori bisnis.
  • Website upon dengan RetainMeNot.
  • Website fotografi dengan plugin Envira Gallery.
  • Website seperti Wikipedia.
  • Website podcast.
  • Dan masih banyak lagi.

Plugin juga memiliki berbagai fungsi untuk menambahkan fitur baru pada website WordPress seperti SEO, meningkatkan kinerja, menambahkan form contact, membuat gallery dan masih banyak lagi.

Banyak yang bisa dilakukan oleh plugin, yang dapat mengubah atau menambah kemampuan pada website.

Bagaimana Plugin WordPress Bekerja?

WordPress ditulis dengan cara sedemikian rupa agar pengembang lain dapat menulis kodenya sendiri kedalamnya. WordPress plugin API menawarkan seperangkat hook dan filter yang kuat yang memungkinkan pengembang untuk memodifikasi fungsi WordPress yang ada atau menambahkan fungsi baru.

WordPress mengijinkan pengembang untuk menyimpan data didalam database WordPress. Plugin dapat memanfaatkan tipe konten, taxonomy dan custom field WordPress yang memungkinkan pengguna untuk menyimpan berbagai tipe konten tidak hanya post dan page.

Setiap plugin WordPress yang di-install pada website terdaftar di database WordPress. Kamu dapat mengaktifkan dan menonaktifkan plugin kapanpun kamu mau.

Setiap kali visit, WordPress menghubungkan ke database, memuat core WordPress, dan kemudian memuat plugin aktif kamu. Semua kode diproses pada server kemudian akan dikirim ke browser yang digunakan pengunjung.

Cara Mencari dan Meng-install Plugin WordPress

Kamu dapat menemukan plugin langsung dari Dashboard WordPress. Login ke Dashboard, lalu masuk ke menu Plugins-> Add New dan cari plugin yang diinginkan dengan mengetiknya di kotak pencarian, atau kamu juga bisa mencari plugin berdasarkan fungsi yang kamu inginkan.

 

Bagi kamu yang sedang mencari hosting, Jakartawebhosting.com menyediakan WordPress Hosting, dengan kecepatan dan stabilitas pusat data dan server yang baik, up time server 99,9%, team support yang siap membantu 24 jam dan biaya langganan yang menarik.

« »

Comments are closed.