Cara Mudah Setup Stripe di WordPress

Cara Mudah Setup Stripe di WordPress

Cara Mudah Setup Stripe di WordPress

Ketika memilih sistem pembayaran atau payment gateway untuk di website WordPress, pilihan yang paling popular adalah PayPal. Namun ada satu lagi sistem pembayaran, Stripe, yang menawarkan biaya transaksi yang rendah dan sangat popular di kalangan komunitas pengembang untuk API-nya yang fleksibel. Kali ini kami akan membahas mengenai cara setup Stripe di WordPress.

Apa itu Stripe?

Sebelum berlanjut ke langkah untuk setup Stripe di WordPress, kita perlu mengenal dulu mengenai Stripe.

Stripe merupakan payment gateway atau sistem pembayaran yang mampu menangani proses pembayaran dan juga proses refund secara otomatis. Sistem ini sudah banyak digunakan oleh merek raksasa dari seluruh dunia, diantaranya adalah Best Buy, Facebook, Shopify, IndieGoGo dan masih banyak lagi.

Diluar sana banyak tersedia payment gateway lainnya, tetapi Stripe fokus pada kesederhanaan dan juga API-nya yang sangat popular dikalangan developer. Selain itu untuk biayanya terbilang murah, untuk transaksi dibawah US$ 1 juta, dikenakan flat rate 2,9% + 30 cent.

Setup Stripe di WordPress

Stripe secara teknis tidak memiliki plugin atau integrasi resmi di WordPress, namun karena mempunyai komunitas developer yang luar biasa, dengan memanfaatkan API komunitas developer membuatkan pluginnya. Dan perlu diingat bahwa halaman checkout page membutuh SSL atau enkripsi untuk komunikasi data yang aman. Jadi website kamu harus migrasi dari HTTP ke HTTPS, kamu bisa menggunakan sertifikat SSL gratis dari CloudFlare.

Cara setup Stripe di WordPress:

  1. Download dan pasang plugin WP Simple Pay Lite for Stripe dari direktori resmi WordPress.
  2. Kemudian masuk ke menu settings dari Stripe, dan masukan Stripe API keys. Untuk mendapatkannya kamu perlu mendaftar di situs resmi Stripe, kemudian masuk ke halaman dashboard. Masukan keys, setelah dimasukan klik tombol Save Changes.
  3. Masih di menu setting Stripe, buka tab “Default Settings.” Disini kamu bisa memberi nama dari situs kamu, mengatur kurensi atau mata uang, menyediakan gambar dan lain sebagainya. Setelah semua selesai, kamu tinggal klik tombol Save Changes.
  4. Kini kamu bisa memasukan tombol payment pada halaman atau post dengan menambahkan shortcode yang simpel. Untuk shortcode-nya bisa dilihat pada halaman ini.
  5. Atau cara yang lebih mudah dengan menggunakan plugin companion ini, yang dapat menambahkan tombol pembayaran ke halaman atau post langsung dari editor WordPress.
  6. Kembali ke menu setting Stripe, dan switch ke ‘On’ pada Live Mode.

 

Jakartawebhosting.com menyediakan layanan WordPress Hosting, dengan kecepatan dan stabilitas pusat data dan server yang baik, up time server 99,9%, team support yang siap membantu 24 jam dan biaya langganan yang menarik.

WordPress 4.7.1 Dirilis Dengan Perbaikan Keamanan

WordPress 4.7.1 Dirilis Dengan Perbaikan Keamanan

WordPress 4.7.1 Dirilis Dengan Perbaikan Keamanan

Minggu kemarin, WordPress kembali merilis update terbaru untuk CMS (content management system) buatannya menjadi versi WordPress 4.7.1. Dimana WordPress sangat menyarankan semua pengguna untuk segera memperbaharui versi WordPress yang saat ini digunakannya.

Versi WordPress sebelumnya, versi 4.7, telah di download lebih dari 10 juta kali sejak dirilis pertama kali pada 6 Desember 2016 kemarin. Namun update tersebut masih terdapat beberapa bugs.

Update WordPress 4.7.1 ini dirilis khusus untuk menangani masalah keamanan yang berpengaruh pada WordPress versi 4.7 atau yang sebelumnya. Ada 8 masalah keamanan yang diperbaiki pada WordPress 4.7.1 ini, termasuk:

  1. Masalah remote code execution (RCE) pada PHPMailer.
  2. REST API yang mengekspos data pengguna untuk semua pengguna yang mempublikasi post dengan tipe public post. WordPress 4.7.1 membatasi menjadi hanya post dengan tipe only post yang seharusnya ditampilkan pada REST API.
  3. Cross-site scripting (XSS) melalui nama atau versi plugin pada update-core.php.
  4. Cross-site request forgery (CSRF) bypass melalui upload file Flash.
  5. Cross-site scripting (XSS) melalui nama tema.
  6. Post melalui cek emaul mail.example.com jika settinga default tidak diubah.
  7. Cross-site request forgery (CSRF) ditemukan pada mode accessibility dari widget editing.
  8. Kriptografi keamanan yang lemah untuk kunci aktivasi di multisite.

WordPress sangat mengandalakan komunitasnya jika berbicara mengenai perbaharuan dan peningkatan dari content system management buatannya, dan pada update terbaru ini juga tidak terkecuali. Semua masalah yang disebutkan di atas dilaporkan oleh pengguna WordPress, sebagai usaha untuk menjaga CMS yang digunakannya tetap aman.

Sebagai tambahan masalah keamanan di atas, WordPress 4.7.1 juga memperbaiki sekitar 62 bugs yang ada pada versi 4.7. Kamu bisa mendownload update versi 4.7.1 langsung dari dashboard WordPress dengan mengklik tombol “Update Now”, atau lebih baik lagi jika kamu mengaktifkan untuk update otomatis.

 

Jakartawebhosting.com menyediakan layanan WordPress Hosting, dengan kecepatan dan stabilitas pusat data dan server yang baik, up time server 99,9%, team support yang siap membantu 24 jam dan biaya langganan yang menarik.

5 Ekstensi Chrome Terbaik Untuk Pengguna WordPress

5 Ekstensi Chrome Terbaik Untuk Pengguna WordPress

5 Ekstensi Chrome Terbaik Untuk Pengguna WordPress

WordPress menjadi content management system yang paling disukai, bukan hanya karena sistem ini gratis untuk digunakan, tetapi juga menawarkan penggunaan yang sangat mudah, tampilan yang dapat diubah menjadi lebih cantik dengan tema dan juga plugin untuk menambah kemampuannya.

Baik kamu menggunakan CMS WordPress untuk blogging ataupun website perusahaan, pastinya kamu menggunakan beberapa tool lain untuk meningkatkan produktivitas. Salah satunya kamu bisa menggunakan ekstensi tambahan untuk Chrome yang bisa meningkatkan produktivitas ketika menggunakan WordPress.

Berikut ini adalah 5 ekstensi Chrome terbaik untuk pengguna WordPress, agar meningkatkan produktivitasnya:

1. WordPress Style Editor

Bagi developer WordPress pastinya sering menggunakan tool Developer pada web browser Chrome untuk menginspeksi beberapa elemen pada website, dan melakukan perubahan pada file tema CSS. Tool ini memudahkan mereka untuk menemukan elemen dan styles yang akan diubah, namun ketika me-refresh halaman maka semua perubahan akan hilang.

WordPress Style Editor memungkinkan kita untuk menyimpan perubahan tersebut dengan segera hanya dengan satu kali klik. Dan jika kita login ke dashboard WordPress, perubahan ini dapat diterapkan secara langsung.

2. Publish to WordPress

Jika kamu senang untuk menulis di Google Docs terlebih dahulu sebelum meng-uploadnya ke WordPress, maka ekstensi Crome Publish to WordPress ini harus kamu punya. Dengannya memungkinkan kamu untuk mempublish artikel yang kamu tulis di Google Docs dengan gambar dan formatting langsung ke website atau blog WordPress kamu. Yang harus kamu lakukan adalah add blog, tulis artikel di Google Docs, jika sudah klik publish. Kamu juga bisa memilih untuk segera mem-publish-nya atau menyimpannya sebagai draft.

3. WordPress Plugin Security Checker

Sesuai dengan namanya ekstensi Chrome ini dapat digunakan untuk mengecek plugin WordPress sebelum dipasang ke website atau blog WordPress kamu, apakah terdapat celah keamanan.

4. WordPress Themes & Plugin Detector

Penasaran dengan tema atau plugin yang digunakan oleh blog atau website WordPress terkenal. Dengan ekstensi Chrome ini kamu bisa mengecek tema dan plugin yang digunakan oleh website lain.

5. WordPress Site Manager

Jika kamu mengupdate beberapa blog atau website WordPress setiap harinya, kamu bisa menggunakan ekstensi Chrome yang bernama WordPress Site Manager. Dengannya menawarkan cara yang simpel untuk bertukar antar dashboard.

 

Jakartawebhosting.com menyediakan layanan WordPress Hosting, dengan kecepatan dan stabilitas pusat data dan server yang baik, up time server 99,9%, team support yang siap membantu 24 jam dan biaya langganan yang menarik.

Tips SEO WordPress Untuk Tahun Baru 2017

Tips SEO WordPress Untuk Tahun Baru 2017

Tips SEO WordPress Untuk Tahun Baru 2017

Selamat datang di tahun 2017! Mungkin kamu banyak yang berpikir bahwa “SEO telah mati.” Namun, hanya karena SEO telah berubah secara drastis dalam beberapa tahun belakangan ini, bukan berarti SEO telah mati, hanya berubah. Banyak bisnis sekarang menggunakan pendekatan SEO yang baru dan unik untuk memenangkan persaingan. Banyak perusahaan bootstrap dan blog membangun bisnisnya dari awal mengandalkan organic search, ini merupakan pertanda bahwa organic search masih hidup. Kali ini kami akan memberikan tips SEO WordPress untuk menghadapi persaingan di tahun 2017 ini, dan berharap bisa mendatangkan banyak traffic.

1. Tips SEO WordPress – Pasang Plugin SEO

Masih menjadi yang terpenting, kami merekomendasikan untuk memasang plugin SEO seperti Yoast SEO atau All-In-One SEO Pack, yang keduanya bisa kamu gunakan gratis dan dapat membantu halaman website WordPress kamu memiliki ranking yang bagus.

2. Tips SEO WordPress – Buat Permalink Yang Friendly

Secara default, WordPress membuat permalinks (struktur URL) yang tidak bersih. Struktur bawaan adalah dengan memasukan tanggal dan baru diikuti oleh judul, seperti berikut ini:

http://wp.dev/2016/11/03/hello-world/

Google lebih suka URL yang berisi judul dan atau keywords dari post, dan URL yang lebih pendek lebih bagus. Kami menyarankan untuk memilih “Post name” pada menu Settings Permalinks. Untuk mengganti struktur permalinks, bisa masik ke Dashboard-> Settings-> Permalinks, pada menu Common Settings pilih “Post name,” lalu klis Save canges. Dan hasilnya URL dari halaman WordPress menjadi:

http://wp.dev/hello-world/

3. Tips SEO WordPress – Gunakan Focus Keywords

Berbicara mengenai SEO WordPress, sangat penting untuk mengingat bahwa Google Search merupakan algoritma komputer, dan itu mengapa keywords masing menjadi hal yang penting di tahun 2016 dan 2017. Kamu tetap harus membuat artikel yang menarik untuk pengunjung kamu seperti yang disarankan Google, sambil tetap melakukan optimasi SEO. Mesin pencari seperti Bing dan Yahoo terkadang masih menggunakan praktek SEO yang tidak update. Dan ingat selalu menaruh Focus Keywords pada paragraf artikel yang kamu buat.

Dan juga kamu harus membuat judul untuk dijadikan permalinks jangan terlalu panjang, tidak lebih dari 59 karakter.

4. Tips SEO WordPress – Content is King

Google dan pengunjung menyukai konten yang berkualitas. Secara umum lebih baik untuk membuat artikel yang panjang dan berkualitas, daripada artikel yang lebih pendek. Hal ini bervariasi tentunya. Jika website kamu merupakan website berita, maka hal yang seharusnya adalah kebalikannya. Buatlah artikel berkualitas dengan minimal kata adalah sebanyak 300 kata.

5. Tips SEO WordPress – Perhatikan Gambar

Untuk gambar kamu harus selalu ingat, setiap mengupload gambar ke post kamu harus menambahkan atribut seperti Alt Tags dan Title Tags. Untuk memasukannya, pada setiap selesai mengupload gambar akan muncul pilihan untuk memasukan Title, Alt Text dan Description, isi ketiganya. Pastikan untuk memasukan Focus Keyword pada ketiga kolom tersebut. Dengan melakukan hal ini pada gambar yang kamu upload, memiliki kemungkinan yang besar untuk tampil dipaling atas pada hasil pencarian gambar di mesin pencari.

Dan juga untuk nama file gambarnya itu kamu harus memasukan focus keyword, dan jangan mengupload gambar dengan nama file seperti DC0001.jpg, yang merupakan nama file jika kamu mengambilnya dari kamera digital atau smartphone.

6. Tips SEO WordPress – Menambahkan Link

Ada dua tipe link pada internet terkait SEO, yakni link Dofollow dan Nofollow. Secara default, setiap link ke website lain dari halaman WordPress adalah Dofollow. Google akan meng-crawls website tersebut, hal ini membangun website kamu dan berpengaruh kepada ranking kamu di Google. Nofollow, Google tidak akan meng-crawls-nya, namun link ini tetap dapat menghasilkan traffic dan sangat penting. Untuk menambahkan link, usahakan untuk menambahkan link ke website dengan page rank yang tinggi.

Link yang lain adalah Interlink, interlinks merupakan link ke halaman atau post yang ada pada website WordPress kamu. Misalnya saja menambahkan link ke artikel kamu yang sebelumnya, atau menambahkan artikel yang terkait atau artikel popular. Hal ini bisa membuat pengunjung berlama-lama di website kamu.

Ada juga Affiliate Links. Jika kamu mengikuti program affiliate marketing dari website lain biasanya adalan website eCommerce, maka kamu bisa menambahkan affiliate links. Untuk aman menggunakan affiliate link, kamu harus selalu menggunakan Nofollow. Untuk selalu track affiliate link di website kamu, dan untuk memastikannya selalu Nofollow bisa menggunakan plugin seperti Pretty Links.

7. Tips SEO WOrdPress – Buat Sitemap

Sitemaps masih digunakan oleh mesin pencari seperti Google, Bing dan Yandex untuk mengambil hirarki dan struktur dari website WordPress kamu, dan juga untuk memastikan proses crawling yang lebih baik. Untuk membuat Sitemaps, bisa menggunakan plugin Yoast SEO.

Setelah mempunyai halaman sitemaps, kamu harus men-submit-nya ke Google Search Console, Bing Webmaster Tools dan Yandex Webmaster Tools.

8. Tips SEO WordPress – Gunakan Media Sosial

Gunakan media sosial untuk membantu SEO WordPress kamu, seperti men-tweet, share ke Facebook dan Google Plus, dan lainnya. Dari media sosial ini kamu juga bisa mendapatkan traffic.

9. Tips SEO WordPress – Local SEO

Local SEO saat ini tengah menjadi topik hangat, karena Google akan menampilkan sugesti pada halaman pertama berdasarkan lokasi dimana kita berada. Misalnya saja kantor saya berada di daerah Kebun Jeruk, kita mencari ‘pizza’ di Google Search, akan muncul sugesti restoran pizza seperti Domino, PHD yang dekat dengan lokasi saya.

Jadi sangat bagus jika kamu mendaftarkan lokasi kamu, terutama jika kamu mempunyai toko, workshop, bengkel, restoran, atau kantor. Kamu bisa mendaftarkan bisnis kamu di Google Business dan Bing Places.

10. Tips SEO WordPress – Kecepatan Website

Dan yang paling penting adalah website kamu memiliki kinerja yang baik, dalam arti website kamu harus cepat pada saat pengunjung datang ke website kamu. Jika website kamu memiliki loading time yang lama, biasanya pengunjung akan langsung menutup website kamu. Menurut penelitian 1 dari 4 pengunjung akan meninggalkan website yang dikunjunginya jika tidak terbuka dalam waktu 5 detik, dan 46% pengunjung tidak akan kembali lagi ke website yang memiliki kinerja yang buruk.

Untuk mempercepat website WordPress kamu, bisa membaca artikel “Bagaimana Cara Mengoptimalkan Website WordPress.”

Jakartawebhosting.com menyediakan layanan WordPress Hosting, dengan kecepatan dan stabilitas pusat data dan server yang baik, up time server 99,9%, team support yang siap membantu 24 jam dan biaya langganan yang menarik.

Kenapa Kamu Harus Pilih Managed WordPress Hosting

Kenapa Kamu Harus Pilih Managed WordPress Hosting

Kenapa Kamu Harus Pilih Managed WordPress Hosting

Untuk bisnis online kamu yang sukses, kamu harus menyulap segala macam hal mulai dari marketing, hosting, konten, media sosial, iklan, content creation, dan masih banyak lagi. Hal ini tentunya bisa membuat kamu sangat stres. Kali ini kami ingin membahas mengenai memilih Managed WordPress Hosting, sebagai lawan dari shared hosting atau VPS, yang dapat menjadi salah satu keputusan penting yang dapat mempengaruhi website kamu. Bisnis kamu pantas untuk mendapatkan yang terbaik dan memberikan keunggulan yang kompetitif.

Berikut ini adalah 7 alasan kenapa bisnis kamu harus memilih Managed WordPress Hosting.

1. Dukungan

Alasan nomor satu dari memilih Managed WordPress Hosting adalah dukungan, dan karena ini layanan ini hanya fokus pada WordPress, tim support hanya fokus kepada satu area yang membuat mereka menjadi sangat ahli dan berpengalaman.

2. Kinerja Tinggi

Alasan kedua memilih Managed WordPress Hosting, adalah karena biasanya penyedia hosting menyediakan server yang dioptimalkan untuk WordPress. Biasanya mereka menggunakan server-level caching dan atau full page caching. Selain itu biasanya mereka menggunakan teknologi seperti PHP 7, HHVM, MariaDB, HTTP/2 dan NGINX, semuanya sudah terbukti menjadi kombinasi tercepat untuk WordPress.

3. Backup Otomatis

Apa yang anda lakukan jika tiba-tiba website kamu kehilangan semua datanya? Kamu harus selalu mempersiapkan untuk skenario terbutuk, termasuk selalu mempunyai backup untuk website kamu. Dengan Managed WordPress Hosting kamu tidak perlu khawatir lagi, karena perusahaan hosting terbaik selalu menyediakan layanan backup otomatis tanpa ada tambahan biaya.

4. One-Click Staging Environment

Penyedia Managed WordPress Hosting biasanya menyediakan one-click staging environment, dimana kamu dapat membuat clone dari website kamu dengan satu klik saja. Clone ini bisa kamu gunakan untuk mencoba plugin atau tema baru, tanpa membuat website utama menjadi down. Halaman website dev ini bisa diakses melalui URL, FTP, SSH, phpMyAdmin, dan lainnya.

5. Developer Friendly

Satu keuntungan menggunakan Managed WordPress Hosting lainnya adalah biasanya mereka menyediakan akses ke fitur developer tidak kamu dapatkan pada shared hosting. Termasuk SSH akses, Composer, HeidiSQL, Sequel Pro, dan Git. Biasanya penyedia shared hosting tidak akan memberikan akses SSH.

6. Keamanan

Jika website kamu di-hacked atau terkena malware, penyedia share hosting tidak menyediakan support untuk mengatasinya, karena kamu yang bertanggung jawab sendiri. Namun dengan Managed WordPress Hosting menyediakan dukungan termasuk ketika website kena hacked atau terinfeksi malware.

7. Skalabilitas

Jika pada shared hosting, ketika website kamu semakin berkembang makan pilihannya adalah mengupgrade ke paket yang lebih tinggi. Dan jika website kamu telah mencapai kuota maka mereka akan memaksa upgrade ke paket yang lebih tinggi. Dengan Managed WordPress Hosting, jika telah mencapai limit tertentu akan memberitahukan kepada kamu.

 

Jakartawebhosting.com menyediakan layanan WordPress Hosting, dengan kecepatan dan stabilitas pusat data dan server yang baik, up time server 99,9%, team support yang siap membantu 24 jam dan biaya langganan yang menarik.