Cara Memperbaiki Syntax Error WordPress

Cara Memperbaiki Syntax Error WordPress

Cara Memperbaiki Syntax Error WordPress

Di internet banyak sekali artikel yang membahas mengenai tutorial, panduan dan code snippet dari WordPress. Artikel-artikel ini memberikan ilmu kepada pengguna internet hal baru seputar website WordPress. Namun terkadang pengguna melakukan kesalahan kecil pada setting WordPress yang bisa menyebabkan seluruh website menjadi tidak bisa diakses. Hal ini bisa menimbulkan kepanikan terutama pengguna baru.

Jika kamu sedang mencoba hal-hal baru pada website WordPress dan tiba-tiba menemukan error “Syntax error, unexpected…,” maka jangan panik. Kamu bukan orang pertama yang mendapatkan pengalaman ini dan juga tidak menjadi yang terakhir. Pada artikel kali ini kami akan membahas mengenai cara memperbaiki syntax error WordPress.

Menggunakan Syntax Yang Benar Untuk Hindari Error

Syntax Error biasanya terjadi karena kesalahan kecil tetapi sangat krusial pada kode syntax. Seperti misalnya kurang menambahkan tanda ‘koma,’ atau kelebihan atau lupa ‘},’ juga bisa menyebabkan keseluruhan script tidak berjalan dan menyebabkan error.

Jika baru-baru ini kamu menambahkan snippet dari website lain, atau baru mengupdate plugin, bisa jadi error yang terjadi karena hal tersebut.

Memperbaiki Syntax Error WordPress Menggunakan FTP

Untuk memperbaiki Syntax Error WordPress kamu perlu untuk mengedit kode yang menyebabkan error. Kamu bisa menghapus atau memperbaiki syntax jika kamu mengerti. Banyak pemula yang langsung panik ketika menghadapi masalah ini karena bisa menyebabkan website menjadi tidak bisa diakses. Jika baru-baru ini kamu menambahkan kode ke menu Apperance-> Editor, maka kamu hanya bisa memperbaikinya dengan mengakses file yang di edit melalui FTP.

Download dan install aplikasi FTP, hubungkan ke website kamu dan cari file tema yang terakhir kamu edit. Jika kamu lupa file mana yang kamu harus edit, kamu bisa melihat pada pesan error. Pesan error akan memberitahukan file mana dan line mana yang musti kamu edit.

Kamu bisa menghapus kode tersebut atau memperbaikinya. Jika kamu sudah selesai melakukannya, save file dan upload kembali ke server menggunakan FTP. Dan sekarang refresh halaman website WordPress kamu, dan sekarang sudah bisa diakses lagi.

 

Jakartawebhosting.com menyediakan layanan WordPress Hosting, dengan kecepatan dan stabilitas pusat data dan server yang baik, up time server 99,9%, team support yang siap membantu 24 jam dan biaya langganan yang menarik.

Cara Memperbaiki WordPress 404 Error

Cara Memperbaiki WordPress 404 Error

Cara Memperbaiki WordPress 404 Error

Seperti yang kita ketahui bahwa WordPress merupakan CMS yang paling popular yang digunakan oleh banyak website di internet. Terkadang melakukan sedikit tweak dapat membuat website kamu tidak dapat diakses. Seperti misalnya internet server error atau error establishing database connection. Error lain yang sering terjadi yang dihadapi oleh pengguna WordPress adalah 404 error – page not found. Pada artikel kali ini kami akan membahas mengenai cara memperbaiki WordPress 404 Error.

Biasanya pada skenario ini pengguna dapat mengakses area admin website WordPress dan juga halaman utama websitenya, tetapi kita mencoba mengakses salah satu post akan menemukan 404 Error – page not found. Yang pertama harus dilakukan adalah jangan panik, karena post kamu tetap tersimpan aman. Hal ini biasanya terjadi karena file .htaccess terhapus atau terjadi sesuatu pada rewrite rule.

Yang perlu kamu lakukan adalah memperbaiki settings permalinks. Masuk ke halaman admin WordPress, lalu ke menu Settings -> Permalinks, dan kemudian cukup klik tombol Save Changes.

Cara di atas akan mengupdate setting permalinks dan rewrite rules. Pada kebanyakan kasus cara ini dapat memperbaiki masalah 404 Error pada post. Namun jika cara ini tidak dapat memperbaiki masalah kamu, maka kamu harus mengupdate file .htaccess secara manual.

Login ke server menggunakan FTP, dan ubah file .htaccess yang berada pada lokasi yang sama dimana folder seperti /wp-content/ dan /wp-includes/ berada. Cara yang paling mudah untuk dilakukan adalah dengan mengubah permission menjadi 666 untuk sementara waktu agar file dapat di-rewrite. Kemudian ulang cara di atas. Setelah jangan lupa untuk mengubah permissionnya kembali menjadi 660.

Atau kamu dapat secara manual menambahkan kode dibawah ini pada file .htaccess:

# BEGIN WordPress
<IfModule mod_rewrite.c>
RewriteEngine On
RewriteBase /
RewriteRule ^index\.php$ - [L]
RewriteCond %{REQUEST_FILENAME} !-f
RewriteCond %{REQUEST_FILENAME} !-d
RewriteRule . /index.php [L]
</IfModule>
# END WordPress

Kami harap cara di atas dapat memperbaiki WordPress 404 Error yang sedang kamu hadapi. Jika masih menghadapi error tersebut, kamu bisa mengunjungi halaman support WordPress.org.

 

Jakartawebhosting.com menyediakan layanan WordPress Hosting, dengan kecepatan dan stabilitas pusat data dan server yang baik, up time server 99,9%, team support yang siap membantu 24 jam dan biaya langganan yang menarik.

8 Fitur WordPress Yang Mungkin Belum Kamu Ketahui

8 Fitur WordPress Yang Mungkin Belum Kamu Ketahui

8 Fitur WordPress Yang Mungkin Belum Kamu Ketahui

CMS WordPress.org hadir dengan berbagai fitur-fitur yang keren dan secara berkelanjutan selalu berubah. Beberapa fitur keren ini kadang tidak mendapat perhatian, karena memang sedikit tersembunyi. Pada artikel kali ini, kami akan membahas 8 fitur WordPress yang mungkin kamu baru mengetahuinya sekarang.

1. Menampilkan/Menyembunyikan Item Dengan Screen Option

Mungkin kamu sadar bahwa ada fitur Screen Option yang diletakan dibagian atas area WordPress admin. Tombol ini memungkinkan kamu untuk menampilkan atau menyembunyikan item pada tampilan area WordPress admin yang sedang dibuka. Kamu bisa mengatur area admin sesuai dengan cara kerja kamu.

2. Memindah, Menambah atau Menghapus Dashboard Widget

Secara default setelah login kita akan diarahkan ke halaman dashboard pada area WordPress admin. Halaman dashboard dapat menyajikan berbagai informasi penting. Halaman ini terlihat dengan tampilan informasi dengan berbagai box, yang disebut dashboard widget. Kamu bisa mengklik tombol Screen Option untuk menampilkan atau menyebunyikan box tertentu. Dan kamu juga bisa men-drag and drop box ini untuk mengatur halaman dashboard WordPress kamu.

3. Paste URL dengan Lebih Mudah

Banyak pengguna yang mungkin belum sadar dengan fitur WordPress yang satu ini, termasuk saya. Biasanya untuk memasukan link atau URL pada artikel, pertama adalah dengan memblok kata-kata yang diinginkan kemudian menekan tombol Insert Link, lalu baru memasukan URL. Pada ada cara yang lebih cepat, kita hanya tinggal memblok kata yang diinginkan lalu tinggal tekan di keyboar CTRL + V (atau Command + V untuk Mac). Visual editor akan secara otomatis mengkonversinya menjadi link.

4. Accessibility Mode di Widget

Kita tahu bahwa untuk memasang widget, kita hanya tinggal men-drag and drop widget ke sidebar. Namun mungkin banyak pengguna melakukan drag and drop menggunakan mouse atau trackpad terasa sulit. Ada fitur WordPress accessibility mode untuk widget, dimana pengguna tinggal mengklik tombol Add untuk menambahkan widget.

Untuk mengaktifkannya klik tombol Screen Option, lalu pilih Apperance-> Widgets.

Pages: 1 2

Cara Menambah User Baru WordPress

Cara Menambah User Baru WordPress

Cara Menambah User Baru WordPress

Content Management System (CMS) WordPress hadir dengan fitur built-in user management, dimana super admin dapat membuat user, menghapus user dan menentukan role dari user. Pada tulisan kali ini kami akan memberitahukan mengenai cara menambah user baru WordPress dan menentukan role dari user tersebut.

Menambah user baru WordPress

Ada dua cara untuk menambahkan user baru pada website WordPress. Kamu bisa membuka pendaftaran user baru dengan cara terbuka, atau kamu bisa menambahkan user secara manual.

Metode pertama kamu memungkinkan bagi siapa saja untuk membuat akun pada website WordPress kamu. Metode ini berguna jika kamu ingin menggundang banyak orang untuk bergabung pada website kamu.

Namun jika kamu hanya ingin menambah beberapa user saja, kamu bisa menambahkannya secara manual. Untuk menambahkan user baru pada website WordPress caranya sangat mudah, klik menu Users-> Add New dan isi form. Untuk user name bisa menggunakan nama dari pengguna tersebut, dan untuk password harus buat yang kuat bisa menggunakan password generator. Dan selanjutnya menentukan role dari user tersebut.

Mengerti User Roles pada WordPress

CMS WordPress menyediakan beberapa user roles yang berbeda: Administrator, Editor, Contributor, Author dan Subscriber.

Role administrator dapat melakukan semua hal pada website WordPress kamu. Sangat direkomendasikan agar kamu tidak memberikan role ini ke siapa pun, kecuali jika kamu memang sudah benar-benar percaya kepada mereka. Administrator dapat memasang plugin, mengganti tema, menghapus konten dan media dan menambahkan user baru termasuk administrator baru.

Role Editor memberikan user kontrol editorial penuh pada website WordPress kamu. Dengan roles editor, user ini dapat menambah, mengedit, mempublish, menghapus post-nya sendiri, dan juga melakukan hal yang sama pada post dari user lainnya. Tetapi mereka tidak bisa mengakses settings, plugins, themes, dan lainnya.

Role Author, memungkinkan user untuk menambahkan post dan mempublishnya, selain itu mereka juga bisa mengedit dan mengapus post-nya sendiri. Role Contributor hanya bisa menambahkan post ke CMS, tetapi tidak bisa untuk mempublish-nya.

Dan role subscriber hanya bisa untuk mengubah profilenya saja, dan tidak bisa untuk menulis post. Role ini biasanya digunakan bagi website yang membutuhkan usernya untuk login ke websitenya agar bisa menulis komentar atau mendownload konten.

Mengatur User di WordPress

Sebagai administrator, kamu dapat menambah dan menghapus user dari website WordPress kapan saja. Kamu juga dapat mengubah profilenya dan mengubah informasi termasuk mengubah password dan mengubah role. Tinggal masuk ke menu Users dan edit atau delete user kapan saja.

Jakartawebhosting.com menyediakan layanan WordPress Hosting, dengan kecepatan dan stabilitas pusat data dan server yang baik, up time server 99,9%, team support yang siap membantu 24 jam dan biaya langganan yang menarik.

Bagaimana Memperbaiki Internal Server Error Pada WordPress

Bagaimana Memperbaiki Internal Server Error Pada WordPress

Bagaimana Memperbaiki Internal Server Error Pada WordPress

Kamu yang sering online pastinya pernah mengalami kejadian dimana website yang ingin kamu kunjungi tidak bisa terbuka dan menampilkan pesan error “HTTP 500 Internal Server Error.” Internal Server Error merupakan salah satu masalah yang sering terjadi pada website WordPress, dan bisa membuat panik bagi pemula yang baru memulainya.

Jangan panik, ada beberapa hal yang bisa menjadi penyebab dari masalah tersebut, dan kali ini kami akan mencoba membantu untuk memperbaikinya.

Kenapa website WordPress kita bisa Internal Servers Error?

Masalah Internal Server Error ini bukan masalah yang spesifik pada WordPress saja, masalah ini bisa terjadi pada website lainnya. Masalah internal sever error pada WordPress biasanya disebabkan oleh plugin dan/atau tema. Kemungkinan lain adalah file .htaccess yang korup dan bisa juga karena PHP memory limit. Terkadang masalah ini hanya terjadi ketika kita mencoba mengakses area administrator, tetapi tidak menampilkan error ketika kita membuka halaman website biasany.

Mengecek file .htaccess yang korup

Hal pertama yang harus kamu lakukan jika mengalami internal server error pada website WordPress adalah mengecek apakah file .htaccess korup. Login ke FTP, cari file .htaccess pada direktori yang sama seperti folder wp-content, wp-admin dan wp-includes. Kemudian rename file .htaccess menjadi .htcaccess_old. Reload website kamu, apakah website kamu sudah bisa dibuka atau masih error.

Jika sudah bisa dibuka berarti masalahnya pada file tersebut. Langkah selanjutnya adalah masuk ke area administrator masuk ke menu Settings-> Permalinks dan klik tombol save. Hal ini untuk mengenerater file .htaccess baru.

Jika masih error lihat cara selanjutnya.

Naikan PHP memory limit

Terkadang internal server error dapat terjadi karena PHP memory limit.

Jika kamu hanya mengalami masalah ini hanya pada ketika kamu login ke area admin atau ketika mengupload image pada wp-admin, maka kamu harus menaikan memory limit dengan cara:

  1. Buat file teks kosong dengan nama php.ini
  2. Copy paste code ini didalam file tersebut: memory=64MB
  3. Save file tersebut
  4. Upload file ini ke foledr /wp-admin/ menggunakan FTP.

Perbaikan ini hanya bersifat sementara, karena ada sesuatu yang membuat liminya menjadi sering habis. Hal ini bisa jadi karena coding dari plugin atau tema yang tidak sempurna. Kami sarankan kamu untuk bertanya kepada penyedia layanan hosting yang kamu gunakan untuk melihat log server, agar kamu bisa mengetahui apa yang menyebabkannya.

Non-aktifkan semua plugin

Jika semua cara di atas tidak dapat memberikan solusi, masalah internal server error ini kemungkinan besar disebabkan oleh satu plugin tertentu yang kamu gunakan, atau bisa juga karena kombinasi plugin tertentu yang terkadang saling bentrok. Sangat sulit untuk menemukannya, dan yang paling mudah adalah dengan menon-aktifkan semua plugin untuk sementara waktu.

Jika dengan cara ini dapat memperbaiki error, maka bisa dipastikan penyebabnya adalah plugin yang kamu gunakan. Coba upload satu-satu plugin untuk melihat apakah ada error, jika menemukan error kamu harus menghapus plugin tersebut dan melaporkan masalah tersebut kepada sang pembuatnya.

Mengupload ulang file Core

Jika dengan menon-aktifkan semua plugin juga tidak bisa memperbaiki masalah internal server error, maka bisa dicoba untuk mengupload ulang file pada folder wp-admin dan wp-includes dari file WordPress. Cara ini bisa memperbaiki masalah tersebut jika ada file core yang korup.

Bertanya kepada penyedia hosting

Atau jika memang cara di atas tidak ada yang bisa membantu kamu memperbaiki masalah internal server error, maka kamu bisa meminta tolong kepada penyedia hosting yang kamu gunakan.

 

Jakartawebhosting.com menyediakan layanan WordPress Hosting, dengan kecepatan dan stabilitas pusat data dan server yang baik, up time server 99,9%, team support yang siap membantu 24 jam dan biaya langganan yang menarik.