Mungkin kita sering menemukan label iklan pada blog atau website yang kita buka. Tentunya hal itu menganggu pandangan kita ketika berkunjung ke blog tersebut. Kadang kita harus repot – repot untuk mengclose iklan tersebut karena menghalangin bagian tulisan yang akan kita baca. Mungkin sebagian pengguna internet telah memasang plugin adblock untuk mengatasi masalah ini.
Sekarang mari kita ambil dari sudut pandang para blogger yang memasang iklan di blognya. Untuk para blogger itu sendiri, penggunaan plugin adblock jelas merugikan mereka. Karena dengan adanya adblock tersebut mereka berkesempatan untuk mendapatkan penghasilan dari iklan tersebut. Untuk mengatasi masalah ini kalian para blogger tidak perlu khawatir lagi. Karena WordPress telah menyiapkan penangkalnya. Seperti virus yang mempunyai anti virus, adblock pun mempunyai anti adblock sendiri. Pada penjelasan kali ini saya akan memberikan solusi pada para blogger khususnya pada platform WordPress yang menggunakan WordPress selfhosted atau wordpress.org yang ingin memasang plugin anti adblock pada blog atau websitenya masing – masing. Plugin anti adblock memiliki fungsi untuk memberi pesan kepada pengunjung website untuk menonaktifkan plugin adblock yang mereka pasang pada browsernya. Untuk menginstall plugin ini, kita harus mendownloadnya di http://wordpress.org/plugins/better-stop-adblock/.
Proses penyetingannya sangatlah mudah, beberapa poin penting yang harus kita ingat dalam proses penyetingannya adalah :
- Ketika kita sudah menginstall dan mengaktifkan plugin tersebut, pilih “B Stop Adblock” yang ada pada menu dashboard kita. Kemudian isikan deskripsi yang menerangkan bahwa pengunjung harus menonaktifkan plugin Adblocknya, contoh “silahkan nonaktifkan plugin adblock Anda terlebih dahulu”.
- Pada bagian “Impostazioni” kita pilih button “Messaggio”.
- Save setting tersebut pada bagian bawah option plugin, dan cek blog kita sekarang apakah sudah bisa menampilkan perintah yang kita tuliskan diatas.
Ketiga poin tersebut adalah poin penting untuk mensetting plugin “B Stop Adblock”, semoga kalian bisa menerapkannya dengan baik.
Namun saya juga beranggapan bahwa alangkah baiknya kita sebagai pengguna internet juga harus memaklumi sikap dari para blogger yang memasang iklan pada bloggnya. Anggap saja seperti simbiosis mutualisme. Kita membutuhkan informasi yang dishared dari para blogger, dan blogger pun mengharapkan pengunjung untuk meluangkan waktunya untuk melihat iklan tersebut demi penghasilan yang blogger harapkan. Jadi terciptalah arus timbal balik dari para pengguna internet dan blogger.