Author: Hamzaih Raih

Cara Pasang Google Analytics di Website WordPress

Cara Pasang Google Analytics di Website WordPress

Cara Pasang Google Analytics di Website WordPress

Google Analytic merupakan tool analisis website gratis terbaik yang dapat menyajikan berbagai data website kita, juga bisa digunakan pada website WordPress. Dengan tool gratis ini kita bisa mengetahui berbagai informasi seperti data traffice, sumber traffic dan lain sebagainya.

Mengapa Google Analytics Penting?

Setelah blog kita mulai dirilis, tujuan nomor satu pastilah mendapatkan traffic dan subscriber. Google Analytics dapat membantu kamu melihat statistik mengenai website kamu seperti: Siapa yang mengunjungi website kamu, kapan mereka mengunjungi website kamu, bagaimana mereka menemukan website kamu, dan bagaimana pengunjung berinteraksi dengan konten yang ada di website kamu.

Signup Google Analytics

Langkah pertama sebelum kamu pasang Google Analytics di website WordPress, tentunya kamu harus daftar atau signup terlebih dahulu. Jika kamu sudah punya akun Google atau Gmail, kamu bisa menggunakan akun tersebut untuk signup. Jika tidak punya bisa membuat akun Google baru.

Setelah login, kamu akan diberikan pilihan untuk memilih aplikasi website atau mobile. Pilih website saja. Selanjutnya adalah membuat akun name (nama profile di Google Analytics), nama website dan masukan URL website kamu. Pilih industry dan lokasi, selanjutnya klik pada tombol Get Tracking ID. Akan muncul terms and services, dan pilih Agree.

Dan sekarang kamu mendapatkan kode tracking dari Google Analytics yang harus kamu copy ke website WordPress kamu.

Cara Pasang Google Analytics di Website WordPress

Untuk memasukan kode tracking dari Google Analytics, kita bisa memasukan kode tersebut pada header website WordPress kita.

Jika bingung memasukan kode tersebut ke header, kamu bisa menggunakan bantuan dari plugin yang bernama Insert Header and Footers. Download plugin tersebut, dan aktifkan.

Setelah mengaktifkan plugin ini, untuk menambahkan kode ke header ataupun footers. Buka plugin ini dari menu Settings-> Insert Headers and Footers. Copy kode HTML yang diawali dengan <script> dan diakhiri dengan </script> dari website Google Analytics, ke kolom Scripts in Header.

Jangan lupa untuk mengklik tombol Save.

Melihat Laporan di Website Google Analytics

Untuk melihat laporan analisis website WordPress kamu, kamu bisa mengunjungi website Google Analytics.

 

Bagi kamu yang sedang mencari hosting, Jakartawebhosting.com menyediakan WordPress Hosting, dengan kecepatan dan stabilitas pusat data dan server yang baik, up time server 99,9%, team support yang siap membantu 24 jam dan biaya langganan yang menarik.

Cara Submit Otomatis Dari WordPress ke Facebook

Cara Submit Otomatis Dari WordPress ke Facebook

Cara Submit Otomatis Dari WordPress ke Facebook

Setiap kali kita menambah post baru pada blog atau website WordPress, kita juga harus mensubmitnya ke Facebook dan juga media sosial lainnya. Facebook merupakan platform media sosial terbesar di dunia dengan pengguna lebih dari satu milyar. Dan juga menjadi salah satu sumber traffice terbesar untuk banyak website.

Pada artikel kali ini saya akan mencoba untuk menuliskan cara submit otomatis dari WordPress ke Facebook. Jadi setiap kali kamu menambah post baru di blog atau WordPress, maka secara otomatis akan disubmit ke halaman Facebook kamu. Hal ini bisa meningkatkan jumlah like halaman kamu dan juga menambah traffic.

Submit Otomatis Dari WordPress ke Facebook Dengan Dlvr.it

Dlvr.it merupakan salah satu tool online yang memungkinkan kita secara otomatis men-submit post WordPress ke Facebook, setiap kali ada post baru akan submit otomatis dari WordPress ke Facebook dan juga media sosial lainnya.

Langkah pertama buka situs resmi Dlvr.it, kemudian buat akun baru dan konfirmasi email. Setelah terdaftar login, dan kamu akan masuk ke halaman app.dlvrit.com.

Pada halaman ini yang pertama harus dilakukan adalah menambahkan akun Facebook dan juga akun media sosial lainnya. Pilih tab “Socials,” lalu klik tombol “Add Social.” Pilih Facebook atau akun media sosial lainnya. Setelah ini kamu akan diminta login ke akun media sosial kamu, login lalu ijinkan. Dan selanjutnya klik tombol Connect. Tambahkan media sosial lainnya, untuk versi gratis kamu bisa menambah hingga 3 akun media sosial.

Setelah menambahkan akun Facebook dan media sosial lainnya, kini pilih tab Automate untuk memasukan website atau blog WordPress kita. Pilih “Add a Route.” Masukan URL website atau blog WordPress kamu, klik ikon search, setelah ditemukan halaman RSS klik tombol “+.”

Selanjutnya klik tombol “Next: Connect socials” dibawah. Selanjutnya akan muncul daftar akun media sosial yang sudah kamu masukan tadi, pilih saja semuanya, lalu klik tombol “Start Posting.”

Dan sekarang setiap kali kamu update post baru di website atau blog WordPress kamu, makan secara otomatis akan di-submit ke akun media sosial pilihan kamu.

 

Bagi kamu yang sedang mencari hosting, Jakartawebhosting.com menyediakan WordPress Hosting, dengan kecepatan dan stabilitas pusat data dan server yang baik, up time server 99,9%, team support yang siap membantu 24 jam dan biaya langganan yang menarik.

Cara Backup Database WordPress Secara Manual

Cara Backup Database WordPress Secara Manual

Cara Backup Database WordPress Secara Manual

Pada artikel kali ini kami akan menunjukan cara backup database WordPress secara manual. Metode ini memungkinkan kamu untuk membuat backup databse secara cepat kapanpun diinginkan.

Kenapa Harus Tahu Cara Backup Database Secara Manual?

Backup database WordPress dapat dilakukan dengan mudah menggunakan plugin, tetapi kita tidak pernah tahu ketika website kita diserang hacker atau terjadi error pada plugin yang kita gunakan, sehingga kita tidak bisa masuk ke area admin.

Kebanyakan tutorial merekomendasikan untuk membackup database secara komplit, namun jika kita tidak bisa login ke area admin bagaimana kita bisa melakukan backup dengan plugin? Untuk kita kita perlu tahu cara backup database WordPress secara manual.

Pada dasaranya membackup database manual sama seperti proses yang dilakukan dengan menggunakan plugin.

Cara Backup Database WordPress Secara Manual Menggunakan PhpMyAdmin

Dengan PhpMyAdmin kita dapat mengelola database MySQL menggunakan tampilan berbasis web. PhpMyAdmin biasanya sudah terinstall pada control panel dari WordPress hosting yang kita gunakan.

Pertama yang harus kamu lakukan adalah login ke control panel, username dan password akan diberikan oleh penyedia hosting. Setelah login cara bagian Databases, disana terdapat tool PhpMyAdmin.

Dengan mengkliknya, maka akan muncul jendela baru PhpMyAdmin. Pastikan database WordPress kamu dipilih di dalam PhpMyAdmin. Jika tidak, klik saja nama database WordPress kamu untuk memilihnya. Kamu akan melihat daftar table dari database WordPress kamu. Setelah database dipilih, klik pada tab Export di atas.

Pada tampilan tab ini, kamu akan diminta untuk memilih metode ekspor. Yang harus kamu pilih adalah Custom, yang akan memberikan leboh banyak pilihan.

Jika memilih custom, akan muncul daftar table database, biasanya plugin juga membuat table databasenya sendiri. Kamu bisa memilih table yang ingin kamu backup, jika ragu pilih saja semuanya.

Scroll terus kebawah sampai ketemu bagian Output. Secara default, PhpMyAdmin akan memilih pilihan “view output as text.” Yang harus kamu lakukan adalah menggantinya dengan memilih “Save output to file,” lalu pilih compression-nya bisa zip atau gzip.

Scroll lagi ke bawah hingga akhir dan klik tombol ‘Go’.

Sekarang PhpMyAdmin akan memproses ekspor database dalam format file zip atau gzip.

 

Bagi kamu yang sedang mencari hosting, Jakartawebhosting.com menyediakan WordPress Hosting, dengan kecepatan dan stabilitas pusat data dan server yang baik, up time server 99,9%, team support yang siap membantu 24 jam dan biaya langganan yang menarik.

WordPress 4.7.3 Perbaiki Banyak Celah

WordPress 4.7.3 Perbaiki Banyak Celah

WordPress 4.7.3 Perbaiki Banyak Celah

WordPress baru saja merilis update security pada hari Selasa, 7 Maret 2017, dimana update patch WordPress 4.7.3 terbaru ini memperbaiki banyak celah keamanan. Termasuk salah satunya adalah celah yang mempengaruhi REST API Endpoint, dimana celah ini mempengaruhi lebih dari satu juta website menjadi rentan untuk diserang. Update ini membuat patch untuk memperbaiki backport untuk semua versi sebelumnya, sehingga dampak dari bug ini menjadi lebih ter.2batas.

Celah dari bug pada REST API ini sebenarnya telah dirilis patch-nya secara diam-diam melalui WordPress 4.7.2. Namun sayangnya banyak website WordPress yang tidak segera mengupdatenya, setidaknya ada lebih dari satu juta website tidak mengupdatenya dan hacker bergerak cepat untuk melakukan serangan. Serangan ini segera diluncurkan tidak lama setelah WordPress 4.7.2 dirilis pada 27 Januari, hacker mengambil keuntungan dari website WordPress yang belum di patch dengan mengirimkan spam dan website phishing seperti solusi farmasi.

Patch WordPress 4.7.3 juga termasuk memperbaiki celah pada cross-site scripting yang ditemukan oleh perusahaan keamanan Sucuri, yang juga menemukan bug pada REST API. Celah ini dapat dieksploitasi oleh hacket untuk mendapatkan hak akses seperti sebagai contributor atau author. Hacket kemudian dapat memasukan kode malicious yang pendek pada postingan, yang dapat mem-bypass perlindungan cross-site scripting pada WordPress.

Sementara celah pada REST API memungkinkan hacker dengan satu baris kode exploit mendapatkan akses ke API dan mengganti konten website dan URL permalink. Isu ini berada pada pengaturan akses REST API, dengan menggunakan value GET dan POST. Semua request dengan huruf pada ID akan mem-bypass permission check dan hacker bisa mendapatkan hak akses admin.

Peneliti dari SiteLock mengatakan ada sekitar 20 hacker yang berbeda yang mencoba untuk menguangkan celah ini melalui defacement yang berisi link ke website phishing berbau farmasi.

Perbaikan lain yang dibawa oleh WordPress 4.7.3 adalah bug yang dilaporkan oleh Daniel Chatfield, dimana bug ini memungkinkan untuk mengontrol karakter yang mungkin membohongi redirect URL validation. Juga memperbaiki isu dimana file yang tidak diinginkan mungkin dihapus oleh admin website dengan menggunakan plugin dengan fungsi untuk menghapus. Bug cross-scripting via taxonomy dan cross-site request forgery yang dapat membuat sumber daya website habis juga telah diperbaiki pada WordPress 4.7.3.

 

Bagi kamu yang sedang mencari hosting, Jakartawebhosting.com menyediakan WordPress Hosting, dengan kecepatan dan stabilitas pusat data dan server yang baik, up time server 99,9%, team support yang siap membantu 24 jam dan biaya langganan yang menarik.

Cara Mudah Embed Video di WordPress

Cara Mudah Embed Video di WordPress

Cara Mudah Embed Video di WordPress

Pasti dalam beberapa post atau page kamu ingin menambahkan video agar artikel menjadi lebih menarik, tetapi masih bingung cara untuk meng-embed video. Pada artikel kali ini kami akan tunjukan cara yang mudah untuk embed video pada setiap post atau page website WordPress kamu. Video dapat membuat website kamu semakin menarik dan merupakan salah satu cara untuk menaikan user engagement ke website kamu.

Bagaimana Cara Untuk Embed Video Pada Post WordPress?

WordPress datang dengan fitur yang sangat berguna yang bernama auto-embeds. Dimana dengan fitur ini kita dapat embed video secara otomatis tanpa perlu memasukan code embed-nya. Kita bisa menampilkan video dari webste video popular seperti YouTube, Vimeo, DailyMotion, Facebook dan lain sebagainya.

Yang perlu kamu lakukan sangat mudah, kamu tinggal meng-copy URL dari halaman website video yang kamu inginkan, kemudian meng-paste-nya pada post editor. Dan akan otomatis langsung mengubahnya menjadi video langsung didalam post editor.

http://gph.is/2m9Cily

Klik tombol preview di sebelah kanan untuk melihat apakah embed video sudah sukses di halaman website WordPress kamu. Sangat mudah bukan?

WordPress hanya dapat auto-embed video dari beberapa website video saja. Untuk website video lainnya kamu harus mendapatkan kode embed-nya terlebih dahulu, kemudian meng-paste-nya pada post atau page website WordPress kamu.

Dan inilah daftar website video yang dapat di auto embed di WordPress:

Animoto, Blip, Cloudup, CollegeHumor, DailyMotion, Facebook, Flickr, FunnyOrDie.com, Hulu, Imgur, Instagram, Issuu, Kickstarter, Meetup.com, Mixcloud, Photobucket, PollDaddy, Reddit, ReverbNation, Scribd, SlideShare, SmugMug, SoundCloud, Speaker Deck, Spotify, TED, Tumblr, Twitter, VideoPress, Vimeo, Vine, WordPress plugin directory, WordPress.tv dan YouTube.

Bisakah Saya Upload Video Langsung ke WordPress?

Tentu saja kamu bisa meng-upload video langsung ke WordPress, tetapi sangat tidak direkomendasikan. Karena satu video saja dapat menghabiskan kapasitas disk space dan juga bandwitdh website WordPress kamu. Lebih aman jika kamu mengupload video kamu ke layanan website video, baru kemudian kamu embed video-nya.

 

Bagi kamu yang sedang mencari hosting, Jakartawebhosting.com menyediakan WordPress Hosting, dengan kecepatan dan stabilitas pusat data dan server yang baik, up time server 99,9%, team support yang siap membantu 24 jam dan biaya langganan yang menarik.